Cara Menanam Ketumbar di Polybag Untuk Pemula, Mudah dan Efektif

Infarm
26 November 2024
.
Cara Menanam Ketumbar di Polybag Untuk Pemula, Mudah dan Efektif
1607
.

Ketumbar adalah salah satu tanaman herbal yang sering digunakan dalam masakan dan memiliki banyak manfaat kesehatan. Menanam ketumbar sendiri di polybag adalah langkah yang tepat untuk mendapatkan pasokan segar sepanjang tahun. Bagi kalian pemula yang tertarik untuk memulai bercocok tanam, ikuti tips sederhana ini tentang cara menanam ketumbar di polybag.

Cara Menanam Ketumbar di Polybag Untuk Pemula

Sebelum kita mulai menanam ketumbar, pastikan untuk mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik. Pertama, pilih polybag yang cocok untuk menanam Ketumbar. Pilih polybag berukuran sedang, sekitar 20 cm x 20 cm, dan pastikan memiliki lubang drainase di bagian bawah untuk mencegah genangan air.

Bahan-bahan yang Diperlukan

  • Polybag berukuran sedang
  • Tanah subur dan kaya akan humus
  • Biji ketumbar berkualitas
  • Air dan wadah penyiraman
  • Pupuk organik

Persiapan Menanam Ketumbar di Polybag

Sebelum mulai menanam ketumbar, ada beberapa persiapan yang perlu dilakukan:

  1. Pilih Biji Ketumbar Berkualitas: Pastikan membeli biji ketumbar yang segar dan berkualitas dari toko tanaman terpercaya.
  2. Pilih Polybag yang Tepat: Pilih polybag berukuran sedang (sekitar 20 cm) yang memiliki lubang drainase di bagian bawah untuk memastikan tanaman tidak tergenang air.
  3. Siapkan Media Tanam yang Baik: Campurkan tanah taman dengan kompos atau pupuk kandang untuk memperkaya nutrisi tanah dan meningkatkan drainase.

Baca Juga: 6 Tanaman Cepat Panen Untuk Pemula dan Punya Peluang Usaha, Bikin Kaya Mendadak

Cara Menanam Ketumbar di Polybag

1. Isi Polybag dengan Tanah

Isi polybag dengan tanah subur hingga sekitar 3/4 bagian penuh. Pastikan tanah yang digunakan kaya akan humus dan memiliki tekstur yang baik agar akar ketumbar dapat tumbuh dengan baik.

2. Taburkan Biji Ketumbar

Taburkan biji ketumbar secara merata di atas tanah. Kamu tidak perlu menanam biji terlalu dalam, cukup tekan sedikit agar menempel pada tanah.

3. Tutupi Biji dengan Sedikit Tanah

Taburi biji ketumbar dengan sedikit tanah tipis agar benih tidak terlalu terbuka dan terlindungi dengan baik.

4. Siram Tanah

Setelah menutupi biji dengan tanah, siram perlahan hingga tanah menjadi lembab. Pastikan tidak terlalu banyak menyiramnya, karena ketumbar tidak menyukai tanah yang terlalu basah.

5. Penempatan Polybag

Tempatkan polybag di tempat yang mendapatkan sinar matahari yang cukup. Ketumbar menyukai cahaya matahari, tetapi hindari tempat yang terlalu terik agar tanaman tidak layu.

6. Penyiraman Rutin

Lakukan penyiraman rutin setiap hari agar tanah tetap lembab. Pastikan juga untuk tidak menyiram dengan air yang terlalu dingin, gunakan air pada suhu ruangan.

7. Pemberian Pupuk

Setelah bibit tumbuh, beri pupuk organik secara berkala untuk mendukung pertumbuhan yang lebih baik.

Baca Juga: Cara Merawat Strawberry Agar Cepat Berbuah Cuma Dari Rumah

Berapa Lama Biji Ketumbar Tumbuh?

Proses pertumbuhan biji ketumbar hingga menjadi tanaman dewasa membutuhkan waktu sekitar 8 hingga 10 minggu. Selama periode ini, biji ketumbar akan mengalami berbagai tahap pertumbuhan, mulai dari perkecambahan hingga tumbuh menjadi tanaman yang siap untuk dipanen.

Berapa Lama Ketumbar Siap Panen?

Ketumbar biasanya siap panen dalam waktu 3 hingga 4 minggu setelah benih ditanam. Tentu saja, waktu panen dapat bervariasi tergantung pada kondisi lingkungan, jenis tanah, dan perawatan yang diberikan. Namun, sebagian besar ketumbar akan mencapai ketinggian sekitar 15 cm dan bisa di panen beberapa batang daun ketumbar untuk keperluan memasak atau penggunaan lainnya.

Jika kamu ingin menikmati pasokan ketumbar yang berkelanjutan, kita bisa melakukan penanaman menanam beberapa polybag dengan jeda waktu tertentu. Dengan cara ini, kita dapat memiliki ketumbar segar sepanjang tahun. Jangan lupa untuk memberikan perawatan yang baik, seperti penyiraman yang cukup dan pemupukan, untuk memastikan pertumbuhan ketumbar yang optimal.

Apakah Bisa Biji Ketumbar Ditanam?

Biji ketumbar dapat ditanam di polybag atau wadah lainnya dengan mudah. Hal ini memungkinkan kita untuk menanam ketumbar meskipun punya lahan terbatas. Pastiin menggunakan biji ketumbar yang masih berkualitas, agar hasil pertumbuhannya bisa lebih maksimal. 

Baca Juga: Cara Menaman Pakcoy Hidroponik Dari Box Buah Bekas

Mengenal Ketumbar dan Manfaatnya

Ketumbar (Coriandrum sativum) adalah tanaman rempah yang telah dikenal sejak zaman kuno dan memiliki banyak kegunaan dalam kehidupan sehari-hari. Tanaman ini memiliki aroma harum dan cita rasa yang khas, sehingga sering digunakan sebagai bumbu dalam berbagai masakan dari berbagai belahan dunia. Namun, ketumbar tidak hanya sekadar bumbu dapur, tetapi juga memiliki manfaat lain yang mungkin belum banyak diketahui. Berikut adalah beberapa pengenalan mengenai ketumbar dan kegunaannya:

1. Bumbu Dapur

Penggunaan utama ketumbar adalah sebagai bumbu dapur yang populer di berbagai jenis masakan, mulai dari masakan Asia, Timur Tengah, hingga Amerika Latin. Biji ketumbar maupun daunnya bisa digunakan untuk memberikan cita rasa khas dan aroma yang menyegarkan pada hidangan seperti sup, sayuran, ayam, daging, dan seafood.

2. Obat Tradisional

Selain sebagai bumbu, ketumbar juga telah digunakan dalam pengobatan tradisional sejak zaman dahulu. Beberapa budaya menggunakannya untuk mengatasi masalah pencernaan, seperti kembung, perut kembung, atau gangguan pencernaan ringan. Kandungan senyawa seperti linalool dan asam askorbat dalam ketumbar diyakini memiliki sifat antiinflamasi dan antioksidan yang bermanfaat untuk kesehatan.

3. Penambah Selera Makan

Aroma segar dan khas ketumbar dapat meningkatkan selera makan, membuat hidangan terasa lebih lezat dan menggugah selera. Kegunaan ini membuat ketumbar sering digunakan dalam makanan penutup, minuman, dan makanan ringan.

4. Minyak Atsiri

Biji ketumbar dapat diekstraksi minyak atsiri yang sering digunakan dalam industri parfum, kosmetik, dan obat-obatan. Minyak atsiri ini mengandung senyawa-senyawa yang berperan dalam memberikan aroma yang khas dan menyegarkan.

5. Pengawet Alami

Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa ketumbar memiliki potensi sebagai pengawet alami pada makanan. Ekstrak dari ketumbar dapat membantu memperpanjang umur simpan makanan dengan menghambat pertumbuhan bakteri dan jamur pembusuk.

6. Tanaman Hias

Selain manfaatnya sebagai tanaman rempah dan obat, ketumbar juga bisa ditanam sebagai tanaman hias di taman atau pot. Daunnya yang hijau segar dan bunga putih yang cantik memberikan nilai estetika yang menarik.

Dengan segala manfaatnya, tidak mengherankan jika ketumbar menjadi salah satu tanaman yang banyak dibudidayakan dan dimanfaatkan di berbagai belahan dunia. Penggunaan ketumbar sebagai bumbu dapur dan obat tradisional membuktikan bahwa tanaman ini memiliki peran yang penting dalam mendukung kehidupan sehari-hari dan kesehatan manusia. Jadi, tidak ada salahnya mencoba menanam ketumbar di polybag dan merasakan manfaatnya sendiri dalam kehidupan sehari-hari!

Dapatkan update artikel pilhan dan sharing tanaman setiap hari dari Infarm.id. Mari bergabung di Grup Komunitas Telegram “Berkebun Bersama Infarm”, caranya klik link https://t.me/berkebunbersamainfarm, kemudian join. Anda harus install aplikasi telegram terlebih dahulu di ponsel.

Artikel Trending