Cara Mengendalikan Hama Lalat Buah, Penyebab Buah Pare Busuk dan Gagal Panen

Infarm
26 November 2024
.
Cara Mengendalikan Hama Lalat Buah, Penyebab Buah Pare Busuk dan Gagal Panen
1958
.

Hama lalat buah dapat menjadi masalah yang mengganggu saat membudidayakan tanaman pare. Sayangnya, hama ini seringkali menyerang tanaman dengan cepat dan menyebabkan kerusakan yang signifikan jika tidak segera diatasi.

Lalat buah merupakan serangga yang suka menyerang buah-buahan. Tubuhnya berwarna kuning keclokatan dan mirip seperti lebah. Lalat buah yang menyerang buah pare adalah lalat buah dewasa yang berjenis kelamin betina. Adapun lalat buah jantan sama sekali tidak mengganggu tanaman.

Lalat buah betina dewasa ketika memasuki masa reproduksi akan menyimpan telur-telurnya di dalam buah pare. Telur-telur tersebut dalam beberapa hari akan menetas dan menjadi larva berbentuk seperti ulat-ulat kecil berwarna putih. Akibat buah pare akan mengalami salah bentuk atau gugur sebelum masak. Organisme pembusuk biasanya akan masuk melalui luka dan menyebabkan kualitas buah menjadi sangat rendah.

Gejala serangan hama lalat buah yaitu daging buah akan mengalami busuk dan berair dengan ratusan belatung, sehingga tidak layak untuk dikonsumsi. Tampak luar daging buah sehat, tetapi setelah dibuka terlihat daging buah penuh dengan belatung.

Baca Juga: Jenis Hama dan Penyakit Tanaman Pare, Serta Cara Pengendaliannya

Cara Mengendalikan Hama Lalat Buah Pada Tanaman Pare

Hama lalat buah bisa menjadi masalah yang cukup menjengkelkan bagi tanaman pare Untungnya, ada beberapa cara sederhana yang bisa kita coba untuk mengatasi hama lalat buah ini tanpa harus menjadi ahli pertanian. Simak tips mudah berikut ini:

1. Jaga Kebersihan Tanaman

Langkah pertama yang sangat penting adalah menjaga kebersihan tanaman pare. Pastikan untuk membuang semua buah yang sudah matang atau yang mulai membusuk. Lalat buah lebih suka menghinggapi buah-buah yang sudah lunak dan matang. Dengan menjaga kebersihan tanaman, kita dapat mengurangi daya tarik bagi lalat buah untuk datang dan bertelur di tanaman.

2. Gunakan Perangkap Lalat Buah

Perangkap lalat buah bisa menjadi cara efektif untuk mengurangi jumlah serangga ini di sekitar tanaman pare. Kita dapat membuat perangkap alami dengan menggunakan mangkuk atau wadah kecil yang berisi cuka atau sirup manis. Bau manis dari cuka atau sirup akan menarik lalat buah, dan mereka akan terjebak di dalam wadah tersebut.

3. Manfaatkan Kertas Berwarna Kuning

Ternyata lalat buah sangat tertarik pada warna kuning. Kita dapat memanfaatkan ini dengan meletakkan kertas berwarna kuning di sekitar tanaman pare. Lalat buah akan terbang ke arah kertas tersebut dan menempel di atasnya. Periksa kertas tersebut secara berkala dan membuang lalat-lalat yang terjebak.

4. Pertimbangkan Penggunaan Insektisida Lalat Buah

Jika metode alami di atas belum memberikan hasil yang memuaskan, kita bisa mempertimbangkan penggunaan obat lalat buah. Tersedia berbagai jenis insektisida yang dapat membantu mengendalikan populasi lalat buah. Kita bisa menggunakan Pestisida Nabati dari Infarm, terbuat dari bahan alami jadai aman untuk tanaman dan ligkungan sekitar.

5. Kenali Musuh Alami Lalat Buah

Ternyata, ada beberapa musuh alami lalat buah yang bisa membantu mengendalikan populasi hama ini secara alami. Misalnya, serangga wasp dan tachinid fly merupakan parasitoid yang bertelur di tubuh lalat buah, membantu mengurangi jumlah populasi mereka. Selain itu, kupu-kupu penghisap buah juga memakan larva lalat buah sehingga membantu menekan pertumbuhan populasi hama.

6. Penyemprotan Pestisida yang Tepat

Jika kita memutuskan untuk menggunakan insektisida, pastikan untuk menyemprotkan obat pada waktu yang tepat. Penyemprotan sebaiknya dilakukan pada sore hari atau saat matahari terbenam. Pilih waktu yang lebih sejuk dan angin lebih tenang agar obat tidak terbawa angin.

7. Tanaman Pengusir Lalat Buah

Kita bisa mencoba menanam tanaman tertentu di sekitar tanaman pare untuk mengusir lalat buah. Misalnya, lalat buah tidak menyukai aroma peppermint (mint) dan lavender (melati). Dengan menanam tanaman-tanaman ini di sekitar tanaman pare, sehingga dapat membantu menjauhkan serangga yang tidak diinginkan.

Baca Juga: Tanaman Cabai Berdaun kuning dan Keriting ? Pertanda Terserang Virus Gemini

Musuh Alami Hama Lalat Buah Pada Tanaman

Musuh alami lalat buah adalah serangga atau hewan lain yang secara alami membantu mengendalikan populasi lalat buah dengan cara berbagai metode, termasuk predasi, parasitisme, atau kompetisi. Beberapa musuh alami lalat buah yang paling umum adalah sebagai berikut:

1. Parasitoid

Parasitoid adalah serangga kecil yang bertelur di atau pada tubuh lalat buah. Setelah telur menetas, larva parasitoid akan memakan tubuh inangnya secara perlahan-lahan hingga menyebabkan kematian lalat buah. Jenis parasitoid yang sering mengincar lalat buah adalah wasp (tawon) dan tachinid fly (lalat tachinid).

2. Kupu-kupu Penghisap Buah

Kupu-kupu penghisap buah adalah jenis kupu-kupu yang biasanya hidup di dekat tanaman buah. Kupu-kupu ini bertelur di atas buah dan memakan larva lalat buah sebagai makanannya. Ini sangat efektif untuk mengurangi jumalh lalat buah dikebun kita

3. Burung

Beberapa spesies burung seperti burung pipit dan burung jalak juga memakan lalat buah maupun telur-telurnya. Burung ini membantu mengontrol populasi lalat buah di lingkungan pertanian.

4. Serangga Predator

Beberapa serangga predator, seperti kumbang penghisap dan kepik predator, juga menyukai memakan lalat buah dan membantu mengurangi jumlah populasi hama tersebut. Penting juga untuk menanam bunga-bunga untuk memanggil datangnya serangga predator.

5. Semut

Meskipun semut terkadang dianggap sebagai hama, beberapa jenis semut tertentu memiliki peran positif sebagai musuh alami lalat buah. Semut- semut ini memangsa telur dan larva lalat buah sehingga membantu mengendalikan populasi hama tersebut.

6. Laba-laba

Beberapa spesies laba-laba juga bisa memangsa lalat buah yang terjebak di jaring-jaringnya.

Musuh alami ini berperan penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem dan membantu mengendalikan populasi hama lalat buah secara alami, tanpa perlu menggunakan pestisida. Penting juga saat kita berkebun untuk tetap menjaga keseimbangan lingkungan agar musuh alami lalat buah dapat berfungsi dengan baik dan memberikan manfaat maksimal dalam mengontrol populasi serangga pengganggu tersebut.

Baca Juga: 8 Daftar Hama Berbahaya Bagi Tanaman, Harus Segera di Basmi

Kapan Lalat Buah Menyerang Tanaman?

Lalat buah cenderung aktif pada musim-musim tertentu, terutama pada musim panas dan musim gugur. Pada waktu-waktu inilah lalat buah seringkali menyerang tanaman dan menyebabkan masalah bagi petani dan pekebun.

1. Musim Panas

Pada musim panas, suhu cenderung lebih hangat dan kondisi lingkungan yang lebih kering dapat meningkatkan aktivitas lalat buah. Musim panas adalah waktu di mana lalat buah aktif mencari makanan dan tempat untuk bertelur. Mereka cenderung tertarik pada buah-buah yang sedang matang dan telah mencapai tahap pematangan tertentu.

2. Musim Gugur

Saat musim gugur, lalat buah masih aktif mencari makanan dan mencari tempat untuk bertelur. Musim ini juga menandai periode ketika banyak buah-buah mencapai puncak kematangannya, sehingga membuatnya menjadi target utama bagi serangga ini.

Jadi, pada musim-musim panas dan musim gugur, kita harus lebih waspada terhadap serangan lalat buah pada tanaman mereka. Upaya pencegahan dan pengendalian harus ditingkatkan selama periode ini untuk melindungi tanaman dari kerusakan yang disebabkan oleh lalat buah.

Baca Juga: Apa Perbedaan Hama dan Penyakit Pada Tanaman?

Aroma yang Tidak Disukai Lalat Buah

Lalat buah memiliki beberapa aroma yang tidak disukai dan bisa membantu mengusir mereka dari sekitar tanaman. Beberapa aroma yang bisa digunakan untuk mengusir lalat buah adalah:

1. Aroma Peppermint (Mint)

Lalat buah tidak menyukai aroma peppermint atau mint. Anda bisa mencoba menanam tanaman mint di sekitar tanaman Anda atau menggunakan minyak peppermint sebagai pengusir lalat buah.

2. Aroma Lavender 

Lalat buah juga tidak suka dengan aroma lavender. kita bisa menanam tanaman lavender di dekat tanaman pare atau menggunakan minyak lavender sebagai pengusir lalat buah.

3. Aroma Jeruk

Lalat buah tidak menyukai aroma jeruk yang menyengat. Kita bisa menggunakan kulit jeruk yang telah diparut atau difermentasi untuk kemudian disemprotkan pada sekitar tanaman. Lakukan cara ini secara konsisten untuk hasil yang lebih maksimal.

4. Aroma Cengkeh

Lalat buah juga tidak suka dengan aroma cengkeh. Kita bisa menaruh beberapa cengkeh kering di sekitar tanaman atau menggunakan minyak cengkeh sebagai pengusir lalat buah.

5. Aroma Bawang Putih

Aroma bawang putih juga bisa digunakan untuk mengusir lalat buah. Letakkan beberapa siung bawang putih di sekitar tanaman atau menggunakan hasil fementasi bawang putih sebagai pengusir lalat buah.

6. Aroma Cuka

Lalat buah tertarik pada bau manis, tetapi mereka tidak suka dengan bau cuka. Kita bisa menggunakan cuka sebagai perangkap dengan menyimpan cuka dalam mangkuk atau botol dengan lubang kecil sebagai jebakan.

7. Aroma Kayu Manis

Aroma kayu manis juga bisa membantu mengusir lalat buah. Letakkan beberapa kayu manis di sekitar tanaman atau menggunakan minyak kayu manis sebagai pengusir lalat buah.

Penting untuk diingat bahwa aroma tersebut mungkin tidak sepenuhnya menghilangkan lalat buah, tetapi bisa membantu mengurangi jumlah serangga tersebut di sekitar tanaman. Kombinasikan dengan metode pengendalian lainnya, seperti menjaga kebersihan tanaman dan menggunakan perangkap, untuk mengoptimalkan pengendalian hama lalat buah secara alami.

Dapatkan update artikel pilhan dan sharing tanaman setiap hari dari Infarm.id. Mari bergabung di Grup Komunitas Telegram “Berkebun Bersama Infarm”, caranya klik link https://t.me/berkebunbersamainfarm, kemudian join. Anda harus install aplikasi telegram terlebih dahulu di ponsel.

Artikel Trending