Sobat Infarm pasti sering banget nemuin hama semut pada tanaman. Gerombolan semut biasanya ada dibagian daun, cabang, hinggga batang. Kalau dibiarkan terus ini bisa merusak pemandangan tanaman kita.
Semut memiliki berbagai jenis, mulai yang bersifat menguntungkan hingga yang merugikan. Semut yang menguntungkan seperti jenis semut kerangkang yang dijadikan sebagai pemangsa hama tanaman buah, maka secara otomatis dapat mengurangi penggunaan pestisida kimia dalam pengendalian hama tanaman.
Semut yang merugikan ialah yang mengganggu kehidupan makhluk hidup lainnya karena tergolong hewan omnivora atau pemakan segalanya. Hewan insecta ini juga dikenal sebagai hama rumah tangga ketiga setelah nyamuk dan kecoa.
Semut yang hinggap ditanaman bisa dikatakan hama, karena mengganggu tanaman kita. Pada dasarnya keberadaan semut tidak langsung merusak tanaman. Tetapi semut berguna untuk membidik hama seperti, tungau, kutu putih, dan serangga kecil lainnya. Manfaat yang diberikan oleh semut diantaranya
Pada dasarnya penyerbukan melalui bunga tidak seefektif lebah. Tetapi semut masih bisa mentransfer serbuk sari saat mereka bergerak dari satu tanaman ke tanaman lain
2. Predator Alami
Hama semut ternyata efektif juga sebagai predator positif dalam sebuah tanaman. Semut dapat memakan telur dan larva dari berbagai jenis hama dalam tanaman. Hal ini sangat membantu dalam pertumbuhan dan perkembangan tanaman.
3. Membantu Penyerapan
Bentuk fisik semut yang kecil, membuat semut mampu berjalan masuk menembus media tanam. Hal tersebut sangat menguntungkan tanaman dalm proses penggemburan media tanamnnya, sehingga dapat memperlancar penyerapan air pada tanaman.
Walaupun tidak mengganggu secara cepat, jika dibiarkan terus-menerus akan merusak tanaman dan menganggu pertumbuhan akar. Maka dari itu sobat infarm perlu membasmi semut secara tepat agar tanaman dapat terselamatkan.
Cara Mengusir Semut Pada Tanaman
Dalam mengusir semut pada tanaman dapat dilakukan secara mudah dengan berbagai cara. Cara mengusir semut dapat menggunakan insektisida berbahan bahan kimia. Namun jika kalian tidak suka mengaplikasikan bahan kimia pada tanaman, sobat infarm juga dapat mengunakan bahan –bahan alami. Nah minfarm bakal sebutin. Bahan alami apa aja yang bisa mengusir semut.
1. Kulit Jeruk
Semut sangat tidak suka aroma menyegarkan dari jeruk. Ini menajdi salah satu cara yang tepat untuk mengusir semut pada tanaman. Caranya rebus kulit jeruk selam 15 menit, kemudian tiriskan dan tunggu hingga dingin. Setelah itu masukkan rebusan kulit jeruk dan air untuk dihaluskan menggunakan alat blender. Sobat infram tinggal menyemptotkan saja pada tanaman yang ada semutnya
2. Bubuk Kopi
Bubuk kopi memiliki aroma yang khas. Biasanya aroma kopi cocok digunakan sebagai pewangi ruangan. Tetapi bubuk kopi juga bisa berguna untuk mengusir semut. Caranya cukup mudah, hanya dengan menaburkan bubuk kopi pada tanaman yang terdapat semutnya. Kalian juga bisa menggunakan ampas kopi yang sudah digunakan.
3. Rempah-rempah
Cara unik lainnya yaitu menggunakan rempah-rempah seperti lada, kayu manis, cengkeh, hingga bubuk cabai. Aroma rempah-rempah yang menyengat sangat ampuh untuk mengusir semut. Kalian bisa melakukan dengan cara menaburkan bubuk rempah-rempah pada area tanaman yang terdapat semutnya.
Buat kalian yang bimbang karena ada semut, coba terapin langkah-langkah yang udah minfarm jelasin tadi. kalau semut sudah hilang, tanaman akan tumbuh dengan maksimal.