5 Kreasi Tanaman Hias Ruangan Agar Tidak Membosankan, Jadi Lebih Estetik
Infarm
26 November 2024
.
998
.
Keterbatasan lahan bukan penghalang bagi pecinta tanaman untuk mengespresikan hobinya pada dunia tanaman. Ide kreasi berkebun pada jam sekarang sudah sangatlah luas, kalian bisa berkebun hanya dari rumah saja.
Kehadiran tanaman dapat menjadi daya tarik untuk estetika dalam rumah. Tanaman memiliki beberapa mnafaat diantaranya memberikan suasana asri, menyerap polusi, dan menambah kesan estetik. Namun, supaya tidak membosankan harus ada kreasi yang dibuat, sehingga tampilannya semakin estetik.
Apabila kalian ingin menanam jenis tanaman yang daunnya menjuntau atau menggantung, maka bisa menggunakan pot yang ditempatkan secara menggantung juga. Gantunggkan tanaman dengan pencahayaan yang cukup. Alangkah baiknya menggunakan warna pot yang sama dan menyesuaikan konsep rumah.
Jika lahan rumah kalian sempit, tanaman gantung menjadi hal yang tepat untuk dekorasi rumah. Salah satu jenisnya seperti tanaman kribo, bunga geranium, bunga lobelia, dan tradescantia. Letakkan pada halaman rumah agar menimbulkan kesan indah dan asri pada tempat tinggal kalian. Pastikan saat proses perawatan, seperti menyiram potnya diturunkan terlebih dahulu.
2. Kawat Untuk Tanaman Rambat
Teknik penanaman dengan konsep rambatan dapat menjadil alternatif untuk memberikan kesan lebih asri. Kalian bisa menggunakan jarring kawat sebagai penahan akar tanaman. Bahan-bahan ini bisa kalian beli di toko pertanian atau kustom dengan cara mebuat sendiri.
Teknik perawatannya juga cukuo mudah, untuk penyiramannya hanya dengan menyemprotkan air dengan botol. Jenis tanaman yang bisa kamu gunakan seperti sirih gading, karena tanaman ini mudah tumbuh perambatannya. Namun jika ingin menggunakan tanaman yang tidak merambat, kalian bisa menggunakan media tanam seperti lumut dalam kawat dan tali agar tanaman tidak jatuh.
3. Terarium
Terarium menjadi salah satu alternative mudah bagi kalian yang ingin menanam tanpa ribet. Pada umumnya, tanaman yang digunakan untuk konsep terarium adalah kaktus, sukulen, dan pakis. Pemilihan tanaman seperti kaktus tidak membutuhkan banyak air, sehingga proses perawatannya lebih mudah.
Menanam jenis terarium merupakan kegiatan yang unik dan dapat menambah kesan cantik dirumah. Bahannya hanya menggunakan toples atau gelas kaca dengan tanaman seperti kaktus dan sukulen, serta menambahkan campuran media tanaman dan batu hias. Letakkan terarium di atas meja atau jendela, sehingga ruangan tersebut terkesan lebih indah.
4. Kokodema
Kokedama adalah seni membuat pot praktis, unik, dan murah. Selain menjadi penghias rumah, Kokedama juga dapat dijadikan peluang bisnis. Kokedema termasuk seni menanam dengan bola tanah yang ditutupi dengan lumut. Nantinya bola kokedema bisa diletakkan dengan cara digantung maupun di atas meja.
Keunikan kokedama memang menjadi ciri khas tersendiri. Dibanding media tanam seperti pot plastik atau tanah liat pada umumnya, kokedama terlihat lebih berbeda karena kecantikannya. Tanaman yang dapat dibuat kokedama diantaranya sukulen, pakis, tomat mini, anggrek, rosemary, dan cabe hias.
Perawatan kokodema sangat praktis dan tidak perlu tenaga banyak. Jauhkan kokedama dari sinar matahari langsung dan jaga agar tetap terhidrasi karena rentan terhadap kekeringan. Ciri bahwa kokedama sudah kering dan butuh air adalah bobotnya terasa ringan saat dipegang.
5. Tirai Hidup
Sudah menjadi hal umum, tanaman dapat dijadikan sebagai tirai. Jika kalian memiliki jendela, maka bisa menggunakan tanaman tirai sebagai dekorasinya. Pilih batang gorden pada jendela yang kuat dan kokoh, sebagai penahan tanaman menggantung.
Apabila jendela menghadap terik matahari secara langsung, sebaiknya memasan tirai hidup agar tidak terlalu panas. Jenis tanamanya seperti tanaman Lee Kwan Yew yang bisa tumbuh secara vertical. Tirai hidup tanaman ini akan memberikan kesan asri dan udara akan semakin segar.
Kehadiran tanaman didalam rumah memang dapat meningkaytkan kualits udara dan suasana asri. Sehingga tanaman akan mmebuat penghuni rumah semakin nyaman dan betah. Namun, kalian tetap harus merawatnya dengan cara yang sesuai. Jika salah perawatan saja, maka bisa mengakibatkan layu dan bahkan mati. Berikut cara merawat tanaman indoor yang muda.
1. Menyiram Secara Berkala dan Tidak Berlebihan
Pada dasarnya, tanaman sangat membutuhkan air untuk proses pertumbuhannya. Tanpa terkecuaili tanaman hias, klain perlu menyiramnya secara berkala. Saat menyiram berikan air secukupnya saja. Jika memberikan dalam jumlah yang banyak, bisa mengakibatkan tanaman hias tersebut mati.
Ada baiknya juga, kalian mempelajari karakteristik kebutuhan air pada tanaman tersebut. Sebab, setiap tanaman memiliki kebutuhan air yang berbeda-beda, tergantung seberapa besar tanaman dan jenis yang kalian tanam.
3. Memberikan Pupuk Secara Teratur
Dalam mendukung proses pertumbuhan tanaman, perlu adanya suplai nutrisi yang teratur. Buatlah jadwal untuk mempermudah pemberiannya, bisa dilakukan sertiap minggu sekali. Hal ini sangat penting agar tanaman dapat tumbuh segar dan sehat.
Pastikan menggunkan pupuk organik daripada pupuk kimia. Hal ini dikarenakan pupuk organic lebih ramah lingkungan dan membuat daya hiduo tanaman menjadi lebih lama. Kalian bisa menggunakan pupuk organic Infarm atau air bekas cucian beras.
3. Pastikan Mendapat Cahaya Matahari yang Cukup
Pada dasarnya, peran cahaya matahari sangat penting dalam proses pertumbuhan tanaman, ini karena tanaman perlu untuk memasak (fotosintesis). Tetapi, sama seperti air, setiap tanaman juga memerlukann intensitas cahaya yang berbeda-beda.
Apabila kalian memiliki jenis tanaman yang butuh cahaya lebih banyak, maka dapat ditempatkan didekat jendela atau menjemur dibawah sinar matahari langsung selama beberapa saat. Selain untuk fotosintesis, cahaya matahari juga berguna untuk meningkatkan daya tahan tanaman terhadap bakteri, penyakit, maupun hama.
4. Membuang Daun yang Mati
Daun-daun mati yang terlalu lama tidak dibuang akan mendatangkan hama pengganggu tanaman. Maka dari itu, perlu rutin untuk melihat dan mencabut daun mati dan bunga yang telah layu. Tindakan ini merupakan salah satu cara untuk meminimalisir kerusakan tanaman.
Mencabut daun yang mati bisa membuat tanaman mengalirkan nutrisi pada tunas atau daun yang masih segar. Selain itu, ini dapat meningkatkan keindahan tanaman agar lebih enak kalau dipandang.
5. Memberikan Kelembapan Sesuai Karakteristik Tanaman
Tanaman hias pada ruangan sangat membutuhkan suhu dan kelembapan yang sama dengan habitat aslinya. Penempatan tanaman hias arus disesuaikan dengan karakteristik jenis tanaman tersebut.
Apabila tanaman tersebut menyukai kelembapan, maka perlu mengatur dengan semprotan air yang diberikan pada batang dan daunnya. Jika merasa tanaman tersebut tidak tumbuh dengan sehat, maka coba untuk memindahkan ke tempat yang berbeda.
Kunci sukses untuk merawat tanaman di dalam ruangan ialah memberi perhatian ekstra secara konsisten. Sebab tanaman di dalam ruangan lebih rentan mati jika tidak dilakukan perawatan dengan benar.
Dapatkan update artikel pilhan dan sharing tanaman setiap hari dari Infarm.id. Mari bergabung di Grup Komunitas Telegram “Berkebun Bersama Infarm”, caranya klik link https://t.me/berkebunbersamainfarm, kemudian join. Anda harus install aplikasi telegram terlebih dahulu di ponsel.