.
.
Belimbing (Averhoa carambola L.) merupakan jenis buah-buahan hortikultura beriklim tropis mengandung vitamin A dan vitamin C yang tinggi dan bermanfaat bagi kesehatan tubuh bila dikonsumsi secara rutin. Belimbing banyak ditanam sebagai tanaman di kebun, dipekarangan rumah dan di pot (tambulampot). Buah Belimbing punya rasa manis keasaman dan segar karena banyak mengandung air, sehingga berpotensi untuk dikembangkan dan bernilai ekonomis tinggi.
Baca Juga: Wajib Paham, Cara Membuat Tomat yang Ditanam Jadi Lebih Manis
Prospek Agribisnis Belimbing
Tingginya kesadaran masyarakat akan penting kesehatan sejak dini,menjadikan tanaman belimbing dipilih untuk ditanam dan juga manfaatkan hasil buahnya sebagai tanaman buah tropika keluarga yang ekonomis sekaligus menyehatkan.
Jika dilihat dari segi agribisnis, menanam belimbing dipekarangan rumah cukup menguntungkan. Satu pohon belimbing yang berumur 5 tahun dapat menghasilkan buah sekitar 600 buah pertahun. Bahkan apabila pemeliharaan tanaman dilakukan dengan baik, produksi dapat mencapai 900 buah per pohon setahun.
Baca Juga: 6 Hal yang Wajib diperhatikan Saat Menanam Sayuran di Rumah
Cara Merawat Pohon Belimbing
Jika ingin mempercepat proses pembungaan dan pembuahan pada pohon belimbing, ada beberapa tips yang dapat dilakukan. Pada dasarnya langkah-langkah ini dilakukan untuk merangsang tumbuhnya buah pada tanaman belimbing, langkah tersebut diantaranya :
1. Pemangkasan Cabang
Pemangkasan pada belimbing sangat diperlukan memudahkan panen dan merangsang pembungaan dan pembesaran buah. Pemangkasan ini wajib dilakukan secara berkala, untuk mengendalikan pertumbuhan cabang dan tajuknya agar tidak menghalangi proses fotosistesis.
Proses pemangkasan dapat dilakukan dengan memotong ranting dan daun yang sudah tak produktif serta tunas air dan bagian tanaman lain yang telah rusak. Dengan adanya pemangkasan ini diharapkan tanaman mendapat pancaran sinar matahari lebih optimal dan sirkulasi udara yang semakin lancar. Sehingga daun belimbing akan lebih produktif dalam menghasilkan zat karbohidrat untuk cadangan makanan. Semakin banyak jumlah cadangan makanan yang tersedia di dalam tanaman, maka semakin besar pula peluang tanaman belimbing tersebut untuk segera menumbuhkan buah yang jumlahnya melimpah
2. Melengkungkan Dahan
Perlu diketahui, bahwa dahan pohon belimbing yang tumbuh secara tegak lurus akan sulit menghasilkan bunga. Hal ini bisa menjadi cara alternatif untuk melengkungkan ke posisi yang datar supaya pertumbuhan vegetatifnya dapat terhenti.
Caranya cukup dengan mengikat kawat/tali yang dihubungkan ke pasak untuk menahan posisi dahan agar tetap mendatar. Lakukan dengan perlahan saat melengkungkan dahan tersebut agar tidak patah atau rusak.
Posisi dahan yang tegak akan memicu produksi hormon auksin yang mampu menumbuhkan tunas-tunas baru. Sementara itu, dahan yang mendatar bisa meningkatkan kinerja hormon etilen untuk membentuk bunga belimbing.
Ketika dahan melengkung, pertumbuhan tunas pun akan terhambat sedangkan proses asimilasi meningkat. Sehingga produksi karbohidrat pada daun pun mengalami kenaikan. Namun karena penyaluran lahan ke batang tertahan oleh tali kawat, cadangan makanan ini pun akhirnya menumpuk di bagian-bagian batang yang menjadi tempat pertumbuhan bagi tunas yang baru.
3. Melukai Batang
Tujuan dari melukai batang yaitu untuk merangsang pohon belimbing agar cepat memproduksi buah. Hal Ini dikarenakan zat karbohidrat akan terkumpul di bagian tajuk tanaman ketika jaringan phloem yang terdapat di batang terputus. Dengan melukai bagian batangnya, akhirnya pohon belimbing pun bakal terpicu untuk segera menghasilkan buah.
Tetapi, potensi kemunculan buah menggunakan teknik ini termasuk rendah. Kalau tidak dikerjakan dengan hati-hati justru akan mengakibatkan matinya pohon belimbing tersebut. Teknik perlukaan yang salah akan mengakibatkan suplai makanan dari tanah menjadi terbatas, sehingga pertumbuhan tanaman menjadi lemah. Terbatasnya karbohidrat yang yang dihasilkan oleh daun menimbulkan keterbatasan pula pada produksi buah-buahannya
4. Pengendalian OPT
Pengendalian Hama Penyakit Tanaman (HPT) bertujuan memastikan bahwa tanaman mampu menghasilkan buah dengan kualitas tinggi tanpa mengalami kerusakan dan pembusukan. Maka dari itu pengendalian hama dan penyakit perlu dilakukan dengan mengunakan pestisida secara bijak. Pastikan juga untuk menjaga sanitasi kebersihan kebun agar penyebaran penyakit tidak semakin tinggi.
5. Pemupukan
Ketika ingin merangsang terjadinya pembuahan pada pohon belimbing perlu menggunakan pupuk yang kaya akan kandungan unsur P (phosphor). Unsur tersebut sangat berguna untuk mengurangi tingkat pertumbuhan vegetatif pada pohon belimbing sekaligus mendorong pertumbuhan bunganya.
Untuk pemupukannya kalian bisa menggunakan POC Buah Infarm, yang sudah diformulasikan untuk pertumbuhan bunga dan buah. Kalian bisa menggunakan tiap minggu dan bisa untuk 1000 tanaman.
Dapatkan update artikel pilhan dan sharing tanaman setiap hari dari Infarm.id. Mari bergabung di Grup Komunitas Telegram “Berkebun Bersama Infarm”, caranya klik link https://t.me/berkebunbersamainfarm, kemudian join. Anda harus install aplikasi telegram terlebih dahulu di ponsel.