7 Tips Merawat Tanaman Anggur Agar Cepat Berbuah dan Rasanya Manis

Infarm
16 March 2025
.
7 Tips Merawat Tanaman Anggur Agar Cepat Berbuah dan Rasanya Manis
2354
.

Anggur merupakan salah satu buah yang cukup disukai oleh banyak orang. Tanaman anggur juga suda banyak ditanam di Indonesia. Pertumbuhan dan perkembangan tanaman anggur merupakan hal yang penting untuk diperhatikan.

Tanaman anggur dapat menghasilkan buah yang banyak dan manis apabila dirawat dengan tepat. Cara merawat tanaman anggur terbilang cukup mudah. Namun, perlu ketelitian dan konsistensi agar tanaman anggur bisa cepat berbuah. Perawatan yang kurang maksimal, bisa menyebabkan penurunan produksi tanaman hingga gagal panen.

Baca Juga: Cara Stek Anggur Untuk Pemula, Agar Cepat Berbuah

Cara Merawat Tanaman Anggur

Pada dasarnya merawat tanaman anggur cukup mudah. Namun, kalian harus mengetahui terlebih dahulu cara perawatan yang benar. Berikut ulasan cara merawat tanaman anggur yang tepat dan mudah.

Baca Juga: 7 Penyebab Tanaman Tidak Berbuah dan Cara Mengatasinya

1. Waktu Penanaman
Tanaman anggur yang memasuki musim semi, hanya aka nada satu set tunas yang tumbuh. Tunas tersebut dapat tumbuh relative cepat pada tahun pertama dan akan mengembang menjadi batang yang tebal. Tetapi hal ini belum siap untuk menghasilkan buah anggur.
 
Pada musim semi kedua, tanaman anggur masih tumbuh dan beberapa tandan buah anggur muncul meski buahnnya masih kecil, tetapi sudah bisa dimakan.  Kemudian pada musim semi ketiga tiba, tanaman anggur menghasilkan buah yang jauh lebih besar, banyak, matang, juga rasa yang manis dan enak.
 
2. Kondisi Media Tanam
Tanaman anggur membutuhkan tanah yang dikeringkan dengan baik untuk menjaga sistem akar tetap sehat. Tanpa akar yang kuat, pokok anggur tidak dapat menghasilkan buah.  Tanaman anggur lebih menyukai tanah lempung, tetapi dapat bertahan hidup di tanah yang lebih padat selama drainase mengalir dengan baik. 
 
Pastikan media tanam yang digunakan mengandung unsur hara yang cukup banyak, karena tanaman. Semakin banyak unsur hara, makan buah yang dihasilkan akan lebih banyak dan manis. Unsur hara memang menjadi salah satu faktor tanaman anggur cepat berbuah.
 
3. Penyinaran Matahari
Sinar matahari menjadi faktor penting dalam proses pertumbuhan tanaman anggur. Tanpa mendapatkan penyinaran yang cukup, tanaman anggur akan sulit berkembang dan berbuah. Ini berlaku untuk semua golongan umur tanaman anggur.
 
 
Pada dasarnya, anggur dapat tumbuh di tempat teduh yang hanya sebagian, tetapi tidak  menghasilkan banyak buah. Maka dari itu, sebaiknya tanaman anggur mendapatkan sinar matahari 7 – 8 jam dalam sehari. Saat buah anggur telah muncul, sinar matahari membantu tanaman mengembangkan lebih banyak rasa manis.
 
4. Penyiraman
Pada dasarnya, setiap tanaman memerlukan air untuk proses pertumbuhannya. Air digunakan dalam proses fotosintesis untuk pembuatan makanan. Penyiraman harus dilakukan secara rutin, terutama di musim kemarau. Kekurangan air bukan saja mengganggu pertumbuhan, tapi dapat menyebabkan tanaman layu dan mati.
 
Tanaman Anggur merupakan salah satu tanaman yang mudah mengalami stres atau jenuh air. Maka dari itu lakukan penyiraman secukupnya saja sebanyak 3 kali setiap minggu. Penyiraman ini hanya dilakukan saat musim kemarau saja. Jika musim hujan datang, tidak perlu disiram tanaman anggur bisa stress kelebihan air.
 
5. Pemupukan
Salah satu cara agar tanaman anggur berbuah lebat adalah pemberian pupuk yang tepat. Pemberian pupuk ini menjadi sumber nutrisi tanaman untuk terus berkembang. Tapi terkadang, pemupukan diberikan dengan dosis yang berlebihan, sehingga tanaman malah mati dan gagal panen.
 
Pupuk yang terbaik tanaman anggur adalah dengan menggunakan pupuk organik. Hal ini dikarenakan kandungan yang didalamnya sudah memenuhi unsur makro dan mikro. Ini membuat tanaman  lebih cepat berbungan dan berbuah.
 
Jika tanaman anggur kalian maish proses pertumbuhan awal, bisa menggunakan POC sayuran dari Infarm. Namun, jika tanamannya sudah masuk fase generatif atau pembungaan maka bisa menggunakan POC buah Infarm. Pupuk-pupuk tersebut mampu menjaga tanaman dan menghasilkan buah yang optimal.
 
6. Pemangkasan
Pemangkasan adalah salah satu faktor terpenting dalam proses penanaman anggur. Seiring dengan bertambahnya umur, batang dan cabang tanaman ini akan terus tumbuh dan bertambah banyak. Apabila cabang yang tumbuh tidak dipangkas, maka akan menyebabkan nutrisi tidak fokus untuk membentuk bunga dan buah.
 
Pemangkasan pertama biasa disebut pemangkasan bentuk. Pemangkasan itu bertujuan untuk mengatur pertumbuhan tanaman, agar bentuk pohonnya sesuai dengan keinginan kita. Untuk mendapatkan pertumbuhan vegetatif yang subur, cabang atau ranting yang dipangkas adalah yang berada di atas mata tunas yang berbentuk runcing. 
 
Pemangkasan kedua yaitu pemangkasan perawatan. Pemangkasan ini bertujuan agar tanaman bisa cepat berbunga dan berbuah. Cabang atau ranting yang dipangkas adalah cabang di atas mata tunas yang berbentuk bundar atau tumpul. Setelah proses pemangkasan  ini peredaran udara di sekitar tubuh tanaman lancar, sinar matahari yang diterima tanaman cukup, sehingga lebih merangsang pertumbuhan selanjutnya.
 
7. Penyiangan Gulma
Penyiangan harus dilakukan secara berkala pada tanaman anggur dengan membersihkan gulma. Gulma merupakan tanaman liar yang tumbuh disekitar area tanaman. Pertumbuhan gulma dapat mengganggu karena bisa menyerap air dan unsur hara yang diperlukan oleh tanaman anggur. Maka dari itu, harus rutin membersihkan gulma agar portumbuhan tanaman dapat maksimal.
 
Penyiangan harus dilakukan setidaknya dua kali dalam sehari karena gulma dan hama bisa menyerang kapan saja. Penyiangan baiknya dilakukan pada pagi hari atau sore hari.

 
 
Dapatkan update artikel pilhan dan sharing tanaman setiap hari dari Infarm.id. Mari bergabung di Grup Komunitas Telegram “Berkebun Bersama Infarm”, caranya klik link https://t.me/berkebunbersamainfarm, kemudian join. Anda harus install aplikasi telegram terlebih dahulu di ponsel.

Artikel Trending