Tertarik Menanam Jeruk Lemon dirumah? Ini Cara Agar Cepat Berbuah

Infarm
26 November 2024
.
Tertarik Menanam Jeruk Lemon dirumah? Ini Cara Agar Cepat Berbuah
2406
.

Budidaya tanaman jeruk lemon salah satu bisnis holtikultura yang memiliki peluang yang cukup menguntungkan. Selain menghasilkan keuntungan yang tinggi karena bisa panen tiap minggu, peluang pasar jeruk lemon pun terbuka luas karena permintaan di masyarakat terus mengalami peningkatan. Tanaman lemon merupakan tanaman buah yang masuk keluarga sitrus, mempunyai banyak kandungann vitamin C yang bermanfaat bagi tubuh manusia.

Baca Juga: Cara Menanam Seledri di Polybag Agar Tetap Tumbuh Subur

Mengenal Tanaman Jeruk Lemon

Jeruk lemon adalah tumbuhan berbunga anggota marga Citrus dari suku Rutaceae (suku jeruk-jerukan). Anggotanya berbentuk pohon dengan buah yang berdaging dengan rasa asam yang segar, meskipun banyak di antaranya yang memiliki rasa manis. Rasa asam berasal dari kandungan asam sitrat yang memang terkandung pada semua bagian.

Jeruk lemon (Citrus limon burm f.) termasuk salah satu jenis tumbuhan perdu yang banyak memiliki dahan dan ranting dengan tinggi maksimal mencapai 3-6 meter. Citrus limon memiliki batang berduri, daun hijau dan lonjong, bunga berbentuk oval dan berwarna putih dengan garis-garis ungu didalamnya.

Buah Citrus limon berukuran 7-12 cm dan berbentuk bulat telur dengan ujung yang runcing pada salah satu ujungnya. Buah lemon yang baik berwarna kuning tua, padat dan berdaging tebal dengan permukaan kulit mengkilap.

Syarat Tumbuh Tanaman Jeruk Lemon

Tempat yang digunakan untuk menanam lemon haris mendapatkan sinar matahari yang tinggi. Jeruk lemon dapat tumbuh didataran tinggi maupun rendah. Media tanam yang dipakai harus memiliki tekstur gembur, aerase yang baik , dan drainase yang memadai dengan nilai pH berkisar 6-7 sehingga jerul lemon nutrisinya dapat terpenuhi.

Jeruk lemon cocok ditanam didaerah beriklim kering dengan musim dingin yang relatif hangat. Ketika menanam pada iklim dibawah standar, buah dan bunga akan rontok bahkan bisa menyebabkan tanaman mati. Ketinggian tempat yang baik adalah 500 – 1.200 m dpl, sedangkan untuk dataran rendah bisa pada kisaran ketinggian 100-400 m dpl.

Baca Juga: Punya Segudang Manfaat, ini Cara budidaya Tanaman kelor Agar Berdaun Lebat

Cara Menanam Jeruk Lemon

Penanaman jeruk lemon dapat diperbanyak dengan cara generatif (biji) dan vegetatif (cangkok dan okulasi). Sangat dianjurkan mengunakan bibit yang berasal dari memperbanyak vegetatif, karena beberapa keunggulan antara lain, memiliki sifat unggul dengan indukannya dan waktu panen buah lemon relatif antara dua hingga tiga tahun, Menanam dari batang lemon indukan yang berkualitas menjadi salah satu faktor keberhasilan dalam menanam lemon. Jika dibandingkan dengan biji (generatif) butuh waktu berbuah hingga lima hingga enam tahun lamanya. 

1. Persemaian
Pilihlah buah lemon organik yang mempunyai kualitas terbaik untuk dijadikan sebagai indukan tanaman. Ciri-cirinya antara lain buah lemon ini berusia cukup tua, kondisinya sehat, memiliki warna cerah, tidak mengalami kecacatan, dan berukuran besar. Berikut tahapan semai biji jeruk lemon:
  • Potong buah tersebut dari bagian tepinya untuk mengambil biji-bijinya.
  • Rendamlah selama 10-12 jam agar lebih mudah munculnya perkecambahan.
  • Ambillah biji lemon yang tenggelam di air untuk disemai.
  • Siapkan media tanam dalam polybag berukuran diameter 10-15 cm.
  • Campuran media tanam berupa tanah dan pupuk kandang dengan perbandingan 1:1 secara berurutan.
  • Masukkan biji jeruk lemon dalam lubang media tanam
  • Lalu siram secukupnya agar media tanam tetap terjaga kelembapapnya
  • Tunggu sampai 3 minggu untuk pindah tanam
2. Penanaman
Bibit lemon yang sudah mulai tumbuh harus segera dilakukan pindah tanam ke polybag yang lebih besar. Hal ini menjadi penting agar bibit lemon dapat tumbuh dengan baik. Untuk media tanamnya bisa menggunakan campuran tanah, pupuk kandang, sekam bakar dengan perbandingan 2 : 1 : 1 secara berurutan.
 
Masukkan sebagian media tanam hingga dua per tiga dari volume polybag yang digunakan. Letakkan bibit lemon tepat di tengah. Serta tambahkan kembali media tanam hingga kurang lebih 2 cm dari bibir polybag. Siram media tanam secukupnya hingga media tanam nampak jenuh air. Penyiraman cukup berikan pada media tanamnya saja, hindari menyiramkan air ke batang pohon lemon supaya tidak berpotensi membuat batang busuk.
 
3. Perawatan
Perawatan dilakukan dengan menyiram jeruk lemon sebanyak 2 kali sehari. Mengingat pada umur 1 – 2 bulan adalah fase kritis pertumbuhan, sebaiknya penyiraman dilakukan secara rutin.
 
Penyiangan adalah perawatan untuk tanaman jeruk lemon dengan membersihkan tumbuhan sekitar polybag yang mengganggu pertumbuhan jeruk lemon. Tanaman liar atau gulma dapat memperlambat proses pertumbuhan jeruk lemon
 
Pemupukan buah lemon dilakukan tiga kali yaitu setelah tanaman lemon berumur satu bulan, enam bulan dan 12 bulan, jenis pupuk yang digunakan adalah jenis pupuk NPK. Pemupukan dilakukan dengan cara membuat lubang melingkar disekitar pohon. Lalu masukan pupuk ke dalam lubang dan ditimbun kembali. Kemudian tanah disiram agar pupuk larut dan meresap ke tanah
 
 
Pupuk diberikan dengan dosis 5-10 gram per tanaman atau per pot, saat tanaman lemon memasuki umur tanam satu bulan. Selanjutnya pemberian pupuk ditambah setelah tanaman memasuki umur tanam enam bulan sampai 12 bulan dengan dosis 15-20 gram per tanaman atau per pot.
 
4. Panen
Jeruk lemon dapat dipanen ketika sudah berumur  satu hingga ke dua untuk bibit yang berasal dari perbanyak vegetatif (sambung dan cangkok). Sedangkan melalui benih (generatif) bisa dipanen ketika berusia 5 – 6 tahun. Ciri buah lemon masak (matang fisiologis) ditandai dengan perubahan warna kulit berwarna kuning cerah, Pemetikan buah dapat dilakukan menggunakan tangan atau gunting.

Artikel Trending