.
.
Pohon pisang banyak ditemui pada daerah tropis seperti Indonesa. Selama ini pohon pisang hanya dimanfaatkan bagain buahnya saja. Pada umumnya pohon pisang yang dibudidaya setelah berbuah biasanya batang akan ditebang dan dibiarkan begitu saja.
Batang pisang yang dibiarkan begitu saja akan menjadi tumpukan limbah organik sehingga mengurangi estetika lingkungan. Selain itu, adanya tumpukan limbah batang pisang berpotensi menjadi sarang penyakit seperti tempat berkembanbiak nyamuk penyebab demam berdarah.
Padahal hampir seluruh bagian pohon pisang dapat digunakan untuk berbagai hal. Salah satunya yaitu dimanfaatkan kembali untuk media tanam. Hal ini juga bisa menjadi gerakan untuk memanfaatkan kembali bahan organik dalam industri pertanian. Lalu bagaimana cara penggunaan gedebok untuk media tanam kita?
Baca Juga: Media Tanam Organik yang Bisa Buat Tanaman Kamu Subur Maksimal
Media Tanam Gedebok Pisang
Salah satu media tanam unik yang dapat kita gunakan yaitu batang pohon pisang. Masyarakat jawa biasa menyebutnya dengan gedebok pisang. Berbeda dengan batang tanaman lain, gedebok memiliki tekstur yang lunak dan berair, serta didalamnya mengandung cadangan energy yang melimpah.
Bagi sebagain orang, biasanya meremehkan gedebok pisang dan hanya membuang begitu saja. Biasanya masyarakat mengolah gedebok sebagai campuran dalam pembuatan kompos organik, Namun ternyata bisa juga digunakan sebagai media tanam berkebun kita.
Penggunaan gedebok pisang sebagai media tanam cocok untuk berbagai tanaman, seperti selada, sawi, daun bawang, bayam dan lain sebagianya. Kelebihan media ini yaitu banyak mengandung pati yang bermanfaat untuk nutrisi tanaman dan dapat menghemat ruang berkebun kalian, selain itu kandungan airnya yang melimpah sekitar 80% sehingga tidak perlu repot menyiram secara rutin.
Baca Juga: Budikdamber, Solusi Pertanian Lahan Sempit
Cara Menanam dengan Gedebok Pisang
Secara umum teknik penanaman menggunakan media gedebok pisang tidak jauh beda dengan media lainnya. Teknik ini bisa sebagai pengganti plastik atau polybag agar lebih memanfaatkan barang organaik dalam setiap penanaman kita.
Untuk lebih jelasnya, Minfarm kasih langkahnya menanam sayuran menggunakan media gedebok pisang, mari kita simak.
1. Menyiapkan Gedebok Pisang
Langkah awalnya, kita perlu menyiapkan gedebok yang masih segar, pilih yang memiliki ukuran sedang atau besar. Kemudian lubangi batang untuk lubang tanam dengan ukuran 5 – 10 cm dan beri jarak lubang sekitar 15-20 cm saja. Posisikan gedebok pisang dengan model tidur atau memujur.
2. Proses Penanaman
Proses penanam perlu menyiapkan media dasar seperti tanah, tetapi dalam hal ini bisa menggunakan campuran antara tanah, kompos, dan sekam bakar dengan raiso 2:1:2 saja. Setelah media tanam di aduk secara merata, baru dimasukkan pada lubang tanaman gedebok pisang. Kemudian masukkan bibit tanaman sayuran yang telah disiapkan.
3. Perawatan Tanaman
Proses perawatan tanaman menggunakan media gedebok pisang sangatlah mudah. Sobat Infarm hanya perlu menyemprotkan dengan pupuk organik selama 5 hari sekali saja. Teknik penanama ini tidak perlu membutuhkan air yang banyak.
Hasil sayuran yang kalian tanam menggunakan teknik ini termasuk tanaman organik. Selain menghasilkan tanaman yang sehat, cara ini termasuk ramah lingkungan. Penanaman dengan gedebok pisang tidak perlu menyiram disiram secaar rutin.
Setelah minfarm jelasin tadi, sobat infarm dapat langsung mencoba.
