.
.
Mungkin dari kalian ada yang suka sama makanan pudding..? Ternyata ada loh buah yang punya rasa mirip pudding coklat, namanya buah black sapote atau sawo hitam. Buah ini masih langka ditemukan di pasaran dan harga bibitnya pun masih sulit terjangkau.
Apa Itu Buah Black Sapote
Black sapote dikenal sejak lama sebagai makanan kegemaran Raja Inggris George I sejak perayaan Natal pertamanya pada 1714. Black sapote (Diospyros nigra) adalah buah yang berasal dari Meksiko dan Amerika.
Black sapote merupakan buah dengan penampilan unik. Pada bagian luar, buah tampak seperti kesemek dan sawo. Namun, dagingnya menyerupai puding berwarna hitam. Buah ini dikenal sebagai buah puding coklat.
Pohon black sapote diketahui dapat tumbuh dan berbuah pada iklim tropis maupun sub tropis. tanaman ini dapat beradaptasi dengan baik bahkan bisa ditanam di wilayah Indonesia. Masa tumbuh tanamannya butuh waktu lama, sehingga buah ini langka untuk ditemukan.
Black sapote berada dalam keluarga tanaman yang sama dengan kesemek yaitu ebenaceae dengan genus diospyros. Pada keadaan mentah, buah ini memiliki warna hijau dan rasa asam sedangkan pada keadaan matang akan memiliki warna coklat dan rasa manis.
Baca Juga: Tertarik Budidaya Tanaman Saffron dirumah? Ini Caranya Agar Cepat Berbunga
Cara Menanam Buah Balck Sapote
Hal pertama yang harus diperhatikan sebelum menanam buah black sapote adalah mempersiapkan bibitnya. Pembibitan tanaman black sapote dapat dilakukan memlalui berbagai cara, diantaranya yaitu cangkok okulasi, stek, grafting, metode tadi merupakan cara penanaman secara vegetatif. Keunggulan bibit yang diperbanyak secara vegetatif adalah dapat berbuah lebih cepat, serta mampu menghasilkan pohon yang mirip indukannya.
Pembibitan juga bisa dilakukan hanya dengan menggunakan biji buahnya, sering juga disebut pembibitan secara generatif. Tetapi pertumbuhan tanamannya akan membutuhkan waktu yang lebih lama. Tapi kali ini kita akan memberikan cara penanaman melalui biji.
Tahap awal penanaman biji black sapote yaitu mempersiapkan media tanamnya. Media tanam yang digunakan menggunakan tanah yang gembur dan sekam bakar dengan perbandingan 1:1. Masukkan media tanam tersebut ke dalam polybag ukuran kecil atau sedang.
Buat lubang tanam cukup menggunakan jari. Tanam biji black sapote pada lubang tanam dengan posisi bagian lancipnya di bagian bawah, jangan sampai terbalik karena dapat menyebabkan pertumbuhannya lambat, kemudian tutup kembali menggunakan tanah.
Setelah 15 hari dari penanaman, biji black sapote sudah tumbuh. Bibit black sapote yang ditanam dari bijinya ini tidak ditanam langsung untuk dibuahkan, melainkan dijadikan sebagai batang bawah dalam pembibitan vegetatif seperti sambung pucuk atau grafting, okulasi dan sebagainya dengan batang atas dari black sapote yang berkualitas seperti black sapote giant yang berukuran besar.
Jika ditanam langsung untuk dibuahkan tanpa perlakuan khusus seperti sambung pucuk bibit ini memiliki banyak kekurangan, diantaranya adalah tanaman yang tumbuh tinggi, waktu berbuah yang lama dan meskipun berbuah sifatnya tidak jarang menyimpang dari pohon induknya.
Baca Juga: Kenapa Tanaman Cabai Tidak Mau Berbuah? Ini Penyebabnya
Manfaat Buah Black Sapote
Black sapote atau sawo hitam adalah buah yang cukup unik. Bahkan keberadaannya kini mulai langka, sehingga cukup sulit ditemui di pasaran. Namun di balik tampilan yang hitam tersebut, buah ini memiliki manfaat yang baik bagi kesehatan manusia, hal ini dikarenakan terdapat berbagai kandungan nutrisi penting, diantaranya:
- Kalori 142
- Protein: 2,6 gram
- Lemak: 0,8 gram
- Karbohidrat: 34 gram
- Kalium: 360 miligram
- Vitamin C: 22 miligram
- Vitamin A: 420 IU.
Buah black sapote memiliki kandungan vitamin C yang cukup tinggi yaitu dalam 100 gram buah, terkandung 200% rekomendasi asupan harian. Vitamin C yang terkandung dalam black sapote berfungsi sebagai antioksidan yang dapat memperkuat system imun tubuh. Peranan vitamin A dalam black sapote ini memiliki fungsi sangat penting untuk meningkatkan pertumbuhan sel dan membangun sistem kekebalan tubuh.